Dinas Perikanan dan Pertanian melakukan kegiatan Penebaran Benih Ikan Lele di Kolam Bioflok di UPT. Pembibitan DP2. Rabu, (15/6/202).
Budidaya ikan lele merupakan salah satu budidaya yang terus berkembang. Ini dikarenakan teknologi budidaya lele yang realtif mudah di kuasai masyarakat. Bioflok bisa diartikan sebagai gumpalan ( flok ) dari berbagai campuran heterogen mikroba ( plankton, protozoa, fungi ), partikel, polimen organik, koloid dan kaiton yang saling berinteraksi dengan sangat baik di dalam air.
Prinsip dasar dari sistem bioflok ini adalah mengubah senyawa organik dan anorganik yang di dalamnya berisi senyawa karbon ( C), Oksigen (O), Hidrogen (H), Nitrogen (N) menjadi massa slugde berbentuk bioflok dengan cara memanfaatkan bakteri pembentuk gumpalan/flok yang mengubah biopolymer sebagai bioflok. Dalam penerapnnya dalam budidaya perairan dalam hal ini budidaya lele, teknologi bioflok memanfaatkan nitrogen anorganik menjadi nitrogen organik yang tidak beracun. Nitrogen yang sudah diubah ini bsia digunakan untuk pakan lele, sehingga lebih hemat biaya. Diharapkan hasil buangan airnya dapat menjadi pupuk organik untuk tanaman.
Terima Kasih Anda Telah Melakukan Survei Mengenai Layanan Kami